Archive for the ‘My WordsWorld’ Category

Silva Ulang Tahun

Posted: April 4, 2013 in My WordsWorld

apakah kamu terbangun dengan sinar mentari yang menyilaukan ?
itulah berkah untuk hari istimewamu
selamat hari jadi,sobat πŸ™‚ , dimana pun kamu berada.
untuk usiamu yang 19,usia belasanmu yang terakhir,
tentunya aku dan lainnya ingin menyaksikanmu ber-20 tahun.

ini belum setahun sejak kamu memutuskan menghilang.
tapi rasanya 365 hari sudah berlipat ganda di relung fikiranku.
kalender seperti mengganti lembar-lembarnya sendiri, tanpa seizin tuannya.
dari kacamata kami,kamu memilih menghilang. namun bisa saja kamu beranggapan beda. kamu boleh mengatakan kamu memindahkan hidup.
bagaimana perasaanmu selama ini biarlah kamu yang tahu,
tidakkah kamu juga tidak ingin kami tahu.
yang kami tahu cukuplah “kamu silva yang baik”.
lalu apa salahnya menjadi pengisi hari kami?
tidak ada saudari πŸ™‚ .
kemudian salahkah kami menjadi pengisi suka cita hari mu?
Selamat Ulang Tahun, kami merindukanmu .
“merindukanmu” , itu doaku yang terbaik.
“semoga kamu tidak sombong” , itu doaku yang paling terbaik dan terutamakan.
BARAKALLAH SILVANA USMAN πŸ˜‰

Silvana Usman, dia yang berjilbab putih dan tersenyum ceria :)

Silvana Usman, dia yang berjilbab putih dan tersenyum ceria πŸ™‚

BE POSITIVE

Posted: Maret 31, 2013 in My WordsWorld
Tag:,

Dalam mengarungi hari :
Orang sering keterlaluan padaku , tidak logis , dan hanya mementingkan diri sendiri ;
bagaimanapun , ku maafkanlah mereka.

Bila aku baik hati , bisa saja orang lain menuduhku punya pamrih;
Bagaimanapun, ku harus berbaik hati.

Bila aku sukses, aku akan mendapat beberapa teman palsu ,dan beberapa sahabat sejati;
Bagaimanapun,Aku harus jadi sukses.

Bila aku jujur dan terbuka, mungkin saja orang lain akan menipuku , bagaimanapun, aku harus jujur dan terbuka.

Apa yang aku bangun selama bertahun-tahun mungkin saja dihancurkan orang lain hanya dalam semalam ;
Bagaimanapun aku harus membangun.

Bila aku mendapat ketenangan dan kebahagiaan , mungkin saja orang lain jadi iri ;
Bagaimanapun aku harus berbahagialah.

Kebaikan yang aku lakukan hari ini mungkin saja besok sudah dilupakan orang;
Bagaimanapun , aku harus berbuat baik . Dan bagaimanapun , ku harus berikan yang terbaik .

Aku lihat,
Akhirnya ini adalah urusan antara aku dan Tuhanku ;
Bagaimanapun ini bukan urusan antara aku dan mereka.

Imam Syafii

Posted: Maret 31, 2013 in My WordsWorld
Tag:,

Orang berilmu dan beradab tidak akan diam di kampung halaman
Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke negeri orang
Merantaulah, kau akan dapatkan pengganti dari kerabat dan kawan
Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelang berjuang.

Aku melihat air menjadi rusak karena diam tertahan
Jika mengalir menjadi jernih , jika tidak, kan keruh menggenang

Singa jika tak tinggalkan sarang tak akan dapat mangsa
Anak panah jika tidak tinggalkan busur tak akan kena sasaran

Jika matahari di orbitnya tidak bergerak dan terus diam
Tentu manusia bosan padanya dan enggan memandang

Bijih emas bagaikan tanah biasa sebelum digali dari tambang
Kayu gaharu tak ubahnya seperti kayu biasa

Jika di dalam hutan

Taman Pemakaman Teratai Indah

Posted: Desember 6, 2012 in My WordsWorld
Tag:, , ,
Tepatnya di Taman Pemakaman Teratai Indah,pemakaman etnis tiong hoa,utara Universitas Islam Negeri Makassar.

Tepatnya di Taman Pemakaman Teratai Indah,pemakaman etnis tiong hoa,utara Universitas Islam Negeri Makassar.

Di depanku bentangan alam
seribu gunung berjejer di sudut timur ke barat
Rentang tanganku tak mampu menyatukkannya
Bola mataku tak mampu menampung pesonanya
seakan ku ingin meminta sepasang mata lagi kepada Pencipta.
Di depanku gulungan langit bersih
Cocok untuk menempelkan catatan kecil
Renungan tentang Tuhan
Coretan tentang Manusia
Di depanku padang rumput
Rumah sawah kesepian
Sapi sudah berlalu ke kandang

Di sebelah kanan senja anggun menawan
Ada yang bilang matahari itu seperti ini
Menolehkan tangan kanan ke arah timur
Lalu memutarnya naik seperti busur 180 derajat,ke arah barat.
Nyatanya,hanya harus menunjuk!
Ke satu arah saja,untuk matahari
Matahari
Matahari
Matahari
Matahari tak pernah terbit dan terbenam
Hanya bumi yang berotasi
Berputar memanggang dirinya sendiri

Di sebelah kiri barisan gedung megah
Ber-arsitektur timur tengah
TempatΒ  pemuda berilmu beradab,menurut jargon.
Asik memupuk intelegensi
Hobi beradu retorika
Adakah seorang tahu kemarin gotong royong pembangunan mesjid?tak ada datang,bisik rak buku.
Adakah seorang mengerti selembar uang harus ditunai sekian debit peluh?kata sapu
sembari memungut sisa roti,sisa minuman,sisa hujatan,sisa tawa,sisa isu
Tak sempat lagi diutarakan mulut-mulut intelek
Di jam ngalor ngidul dua belas siang
Katanya dosen buru-buru masuk ruangan.

Tetapi,
Seperti koin,sisi lainnya
Sebagian diantaranya telah membagi siang malam
Menyepul kemeja dengan keringat
Untuk sekadar merasakan perih
Bekerja paruh waktu
Di belakangku tertata kuburan
Bertuliskan aksara mandarin
Bahkan penataan ini lebih rapi
Dibandingkan samata permai
Demi kokoh dan cing yang berniaga emas di somba opu
Tak sedikitpun niatku merusak teratai indah
Dimensi memang pembeda antara kita
Sejarah memang terlampau antara kita
Namun , kita se-induk,yaitu ALAM.

Di atas kepalaku fenomena masih menyibukkan ilmuwan
Di bawah kakiku harta karun mendengkur bersama si tuan
Adakah ringkikan biola membangunkannya?
Setangkai maaf untukmu..